Quickcharge, Smartphone dan Chargernya pun Harus Sama-sama Mendukung


Belakangan ini fitur quickcharge mulai dijadikan senjata para produsen smartphone untuk meningkatkan nilai jual produknya. Digadang-gadang bahwa smartphone yang mendukung fitur ini dapat menerima daya hingga dapat digunakan untuk bertelepon selama empat jam, hanya dengan pengisian daya selama sepuluh menit saja.

Nah, selain smartphone yang sudah mempunyai fitur quickcharge ini, ‎charger-nya sendiri juga ternyata harus mempunyai dukungan terhadap fitur ini.

Kebetulan, saya baru saja membeli smartphone Xiaomi Mi 4c yang konon sudah mendukung fitur quickcharge. Charger bawaan yang disertakan mempunyai tegangan sekitar 7.5 volt, dan sanggup memberikan output sebesar 1.2 A.

Review Sony Quick Charger EP881


Untuk melakukan pengujian sedikit lebih dalam, saya mencoba membeli charger yang sudah mendukung quickcharge. Dengan pertimbangan harga, saya akhirnya memilih Sony Quick Charger EP881 yang dijual di kisaran harga Rp 110.000 s.d. Rp 175.000‎. Pada kepala charger-nya, tertera bahwa output yang dihasilkan sebesar 1.5A dengan tegangan 5 volt.


Saya ujikan untuk mengisi daya dengan kombinasi seperti ini:

SmartphoneXiaomi Mi 4c, kabel dan charger bawaan Xiaomi Mi 4c
Smartphone: Mi 4c, kabel USB 3.0 to USB type-C, charger bawaan Mi 4c

Smartphone: Mi 4c, kabel USB 3.0 to USB type-C, charger Sony EP881


Sebagai tambahan, saya juga coba melakukan pengisian daya pada smartphone BlackBerry Q5 dan powerbank Mili Power Ocean.
Powerbank Mili Power Ocean, kabel dan charger Sony EP881

Smartphone: Blackberry Q5, kabel dan charger Sony EP881


Kesimpulan tentang Quickcharge

Hasilnya memang terasa, pada smartphone Mi 4c yang sudah support quickcharge, pengisian baterainya yang berkapasitas 3.080 mAh dapat mencapai 70% (dari posisi awal 15%) dalam waktu sekitar setengah jam saja. Dan pada smartphone Blackberry Q5 juga mampu mencapai angka 1.42 A pada saat pengisian yang artinya cukup sesuai dengan spesifikasi yang diklaim dan dituliskan pada kepala charger Sony EP881. Pengisian powerbank Mili Power Ocean tidak terlalu optimal kemungkinan dikarenakan kondisi powerbank yang masih agak penuh.

Dengan semakin tingginya penggunaan smartphone dalam kehidupan sehari-hari, baterai akan lebih cepat habis, dan orang semakin tak mau menunggu lama smartphone-nya melakukan pengisian daya. Maka tak heran fitur quickcharge semakin didengung-dengungkan dalam materi promosi sebuah smartphone, karena perlahan tapi pasti fitur ini akan jadi syarat wajib bagi para pembeli dalam menentukan pilihannya.

Jadi, apakah smartphone Anda sudah mendukung fitur quickcharge? Jika sudah, pastikan charger-nya juga mendukung fitur ini ya.

0 Response to "Quickcharge, Smartphone dan Chargernya pun Harus Sama-sama Mendukung"

Posting Komentar