Telegram : Aplikasi Ini Telah Blokir 78 Kanal Komunikasi ISIS



Aplikasi messenger Telegram baru-baru ini melaporkan bahwa pihaknya telah menutup lebih dari 70 kanal yang diduga digunakan oleh kelompok ISIS untuk menyebarkan propaganda dan berkomunikasi.

Menurut Mashable, Telegram menyatakan telah memblokir 78 kanal yang diduga digunakan oleh ISIS dalam kurun waktu seminggu terakhir. Telegram juga akan mempermudah sistem pelaporan jika ada penggunanya yang menemukan kanal milik ISIS.

Aplikasi Telegram dikenal sebagai aplikasi messenger yang mengutamakan privasi. Aplikasi tersebut menggunakan sistem enkripsi yang sangat kuat sehingga percakapan yang terjadi di dalamnya sulit untuk diketahui oleh pihak lain.


Telegram berhasil meraih tingkat popularitas yang tinggi dan telah diunduh sebanyak lebih dari satu juta kali di tahun 2014. Aplikasi ini juga merupakan aplikasi messenger alternatif selain WhatsApp.
 

Meskipun sudah disusupi oleh ISIS, pihak Telegram menyatakan tidak akan mengurangi kekuatan sistem enkripsinya. Pendiri telegram, Pavel Durov, sempat mengatakan bahwa sistem enkripsi adalah satu hal yang wajib ada di aplikasinya.

Enkripsi pada aplikasi messenger memang dikabarkan telah membuat berbagai agensi pemerintahan khawatir karena bisa saja aplikasi tersebut digunakan oleh jaringan teroris dan pihak tak bertanggungjawab lainnya. Hal tersebutlah yang membuat beberapa aplikasi messenger seperti WhatsApp diblokir di beberapa negara.

0 Response to "Telegram : Aplikasi Ini Telah Blokir 78 Kanal Komunikasi ISIS"

Posting Komentar